Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Gempa Bumi Susulan Masih Berlangsung Usai Gempa M 6,5 Sumenep

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : A Yahya

01 - Oct - 2025, 12:42

Placeholder
Sebanyak 83 gempa susulan terjadi hingga Rabu (1/10/2025) pagi. (Foto: @DaryonoBMKG)

JATIMTIMES - Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6,5 yang mengguncang Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa (30/9/2025) malam masih menyisakan dampak. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat sebanyak 83 gempa susulan terjadi hingga Rabu (1/10/2025) pagi.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan aktivitas gempa susulan masih terpantau di sekitar Madura, khususnya Pulau Sapudi. "Hingga tanggal 1 Oktober 2025 pukul 06.00 WIB, hasil monitoring BMKG untuk Gempa Madura- Pulau Sapudi M6,0 menunjukkan adanya 83 aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M4.4 dan magnitudo terkecil M1.9," ujar Daryono., dikutip akun X pribadinya @DaryonoBMKG. 

Baca Juga : Fakta Terbaru Runtuhnya Bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, 91 Santri Diduga Tertimbun

Guncangan gempa utama semalam juga menyebabkan korban luka. Tiga warga dilaporkan mengalami luka-luka dan sudah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Gayam, Sumenep.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan tim gabungan masih bekerja di lapangan. "Hingga pagi ini, Rabu (1/10/2025), tim gabungan dari BPBD Provinsi Jawa Timur bersama BPBD Kabupaten Sumenep masih melakukan pendataan dan penanganan darurat di lapangan," jelas Abdul Muhari dalam keterangannya. 

BNPB merilis data sementara bahwa ada 30 rumah warga rusak akibat gempa. Selain itu, empat fasilitas ibadah serta satu fasilitas kesehatan ikut terdampak. Listrik sempat padam di Kecamatan Gayam pascagempa, namun kini dalam tahap pemulihan.

Gempa kuat yang terjadi pada pukul 23.49 WIB tersebut membuat warga panik. Banyak yang langsung berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

Dalam kurun waktu 40 menit setelah gempa utama, BMKG mencatat setidaknya empat gempa susulan. Guncangan terbesar dari susulan itu mencapai magnitudo 4,4.

Baca Juga : Seluruh SPPG di Kota Batu Belum Kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi

Tim BPBD dan aparat terkait kini masih fokus pada penanganan darurat. Selain mendata kerusakan, pihaknya juga terus menyampaikan imbauan kepada masyarakat.

Masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi gempa susulan dan tidak mudah mempercayai informasi yang tidak jelas sumbernya. Warga juga diingatkan agar memastikan keamanan bangunan sebelum kembali beraktivitas di dalam rumah.

"Upaya penanganan darurat dilakukan dengan monitoring pascagempa, pendataan kerusakan, serta penyampaian himbauan agar masyarakat tetap tenang dan waspada," terang Abdul Muhari. 


Topik

Peristiwa gempa bumi sumenep gempa sumenep madura pulau sapudi daryono



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Blitar Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

A Yahya

Peristiwa

Artikel terkait di Peristiwa