JATIMTIMES - Karyawan pabrik rokok Gajah Baru, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang mengalami kesurupan massal, Kamis (6/7/2023). Sebelum mengalami kesurupan massal, para karyawan tersebut sempat menyaksikan pertunjukan jaranan.
Kejadian kesurupan massal yang dialami oleh karyawan pabrik rokok Gajah Baru tersebut, juga dibenarkan oleh Bagian Humas Gajah Baru saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian Polsek Kepanjen.
Baca Juga : Banding Ditolak, Teddy Minahasa Tetap Dihukum Seumur Hidup Bui
Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik menuturkan, kesurupan massal yang terjadi di Gajah Baru tersebut menimpa tiga orang karyawan. "Jadi informasi dari Kapolsek Kepanjen yang mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) di Gudang (Gajah) Baru itu dan menemui humas Gudang Baru, untuk tiga orang yang mengalami kesurupan ini sebenarnya malamnya itu melihat jaranan," katanya saat ditemui di Polres Malang, Kamis (6/7/2023).
Esok paginya, yakni Kamis (6/7/2023) karyawan Gajah Baru tersebut masuk kerja. Beberapa saat kemudian, kesurupan massal yang menimpa tiga karyawan tersebut terjadi. "Kemudian pagi waktu kerja kesurupan," imbuh Taufik.
Mengetahui hal itu, pihak pabrik rokok Gajah Baru langsung mengambil tindakan. Saat ini mereka yang kesurupan dikabarkan telah sadar. "Saat itu juga langsung dari tiga orang ini diantarkan pulang. Jadi tidak butuh lama, (mereka) langsung diantarkan pulang," tuturnya.
Taufik menyebut, tiga karyawan pabrik rokok Gajah Baru yang mengalami kesurupan massal tersebut merupakan warga Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Namun untuk identitasnya, Taufik mengaku belum mendapatkan laporan lebih lanjut.
"Informasinya (yang kesurupan) warga Kepanjen semua," ungkap anggota Polri dengan pangkat dua balok ini.
Baca Juga : Honda Community MXGP Gathering Diikuti Komunitas Pencinta Motor Offroad
Kejadian kesurupan massal tersebut juga dibenarkan oleh Humas Gajah Baru. Kepada polisi, pihaknya menyebut kondisi di Gajah Baru saat ini sudah kondusif.
"Info dari humasnya Gudang Baru, bahwa semalam pegawainya ada yang lihat jaranan, tapi tidak tahu di mana. Pagi berangkat kerja, mungkin kecapekan kemudian kesurupan, ada tiga orang dan sudah sembuh," terang Taufik.
Pihak Humas Gajah Baru juga membenarkan jika mereka yang sempat mengalami kesurupan massal, saat ini telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing. Hingga kini sudah tidak ada lagi karyawan Pabrik Gajah Baru yang dikabarkan mengalami kesurupan susulan. "Terus dipulangkan ke rumahnya, sementara situasi Gudang Baru tidak ada yang kesurupan lagi dan aman kondusif," tukas Taufik.