Jangan Keburu Viralkan, Begini Cara Lapor Barang Hilang atau Ketinggalan di Kereta Api

JATIMTIMES - Kereta api menjadi salah satu moda transportasi favorit masyarakat, baik untuk perjalanan jarak dekat maupun jarak jauh. Karena itulah, PT Kereta Api Indonesia (KAI) selalu mengingatkan penumpang agar lebih teliti menjaga barang bawaan demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Belakangan, media sosial sempat diramaikan oleh cerita seorang penumpang bernama Anita yang ketinggalan tumbler di dalam rangkaian KRL. Kejadian tersebut bahkan berdampak pada seorang petugas KAI hingga kasusnya menjadi viral. Dari sini, banyak yang akhirnya bertanya-tanya bagaimana sebenarnya prosedur resmi jika barang tertinggal di kereta.

Baca Juga : Daftar Kereta Diskon Tiket 30 Persen untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026

Kabar baiknya, PT KAI sudah menyediakan layanan khusus untuk membantu penumpang melaporkan dan menemukan kembali barang yang hilang atau tertinggal.

Cara Melaporkan Barang Ketinggalan di Kereta

Sebelum turun dari kereta, KAI selalu mengimbau penumpang untuk memastikan tidak ada barang yang tertinggal. Namun, jika hal itu terlanjur terjadi, ada mekanisme resmi yang bisa diikuti.

Mengutip informasi dari akun Instagram resmi KAI @keretaapikita, barang yang ditemukan petugas di dalam kereta atau area stasiun biasanya akan diumumkan melalui pengeras suara. Jika tidak ada pemilik yang datang mengambil, barang tersebut akan diamankan di pos pengamanan stasiun dan didaftarkan ke dalam sistem lost and found KAI.

Bagi penumpang yang ingin melapor, berikut langkah-langkah yang harus dilakukan:

1. Laporkan ke Petugas

Sampaikan kehilangan kepada petugas, seperti kondektur di dalam kereta, petugas keamanan (Polsuska), atau customer service di stasiun.

2. Datangi Bagian Lost and Found

Kunjungi pos lost and found di stasiun untuk membuat laporan resmi terkait barang yang tertinggal.

3. Berikan Identifikasi Barang

Sampaikan ciri-ciri barang, kode booking tiket, serta perkiraan lokasi atau gerbong tempat barang terakhir terlihat.

4. Jaga Kerahasiaan Data

Baca Juga : Update Banjir di Aceh, Sumut dan Sumbar: 174 Warga Tewas, Puluhan Masih Dicari

Hindari memberikan informasi penting seperti kode booking atau detail barang kepada pihak yang tidak berkepentingan.

5. Proses Verifikasi

Petugas akan melakukan verifikasi kecocokan barang dan data pelapor.

6. Pengambilan Barang

Jika barang ditemukan, petugas akan menyerahkannya kepada pemilik disertai proses pendokumentasian.

Selain datang langsung ke stasiun, penumpang juga dapat membuat laporan kehilangan melalui Contact Center KAI di 121.

Jika penumpang mengikuti prosedur ini, proses pencarian barang biasanya dapat dilakukan dengan lebih cepat dan aman. Jadi, sebelum terburu-buru membuat unggahan di media sosial, pastikan untuk mencoba jalur resmi yang telah disediakan KAI.